Sunday, 8 January 2012

ASAL-USUL SEPATU

Sepatu dikenal awal adalah sandal berasal dari sekitar 8000-7000 SM dan ditemukan di Oregon, Amerika Serikat pada tahun 1938 di dunia tertua sepatu kulit, terbuat dari sepotong kulit sapi dicampur dengan kabel kulit di sepanjang lapisan pada bagian depan dan belakang. , ditemukan di sebuah gua di Armenia pada 2008 dan diyakini tanggal untuk 3.500 SM . Ötzi sepatu Iceman, dating ke 3.300 SM, menampilkan coklat basis kulit beruang, kulit rusa panel samping, dan gonggongan -string bersih, yang menarik ketat di sekitar kaki Namun, kulit kecokelatan, bahan yang paling umum digunakan untuk membuat sepatu, biasanya tidak bertahan selama ribuan tahun, sehingga sepatu itu mungkin digunakan lama sebelum ini.. Fisik antropolog Erik Trinkaus percaya bahwa dia telah menemukan bukti bahwa penggunaan sepatu dimulai pada periode antara sekitar 40.000 dan 26.000 tahun yang lalu, didasarkan pada kenyataan bahwa ketebalan tulang jari-jari kaki (selain jempol kaki) menurun selama periode ini , pada premis bahwa memakai sepatu mengakibatkan pertumbuhan tulang kurang, sehingga lebih pendek, jari kaki tipis . Desain awal adalah urusan sederhana, "kantong kaki" sering hanya dari kulit untuk melindungi kaki dari batu, puing-puing, dan dingin. Karena menggunakan sepatu kulit lebih dari sandal, penggunaannya lebih umum di iklim dingin. Pada Abad Pertengahan, putar-sepatu telah dikembangkan dengan flaps toggled atau drawstrings untuk mengencangkan kulit di sekitar kaki untuk cocok lebih baik. Seperti Eropa memperoleh kekayaan dan kekuasaan, sepatu mewah menjadi simbol status. Jari-jari kaki menjadi panjang dan runcing, sering untuk proporsi konyol. Artisans menciptakan alas kaki yang unik untuk pelanggan kaya, dan gaya baru yang dikembangkan. Akhirnya sepatu modern, dengan dijahit-on tunggal, dirancang. Sejak abad ke-17, sepatu kulit yang paling memiliki dijahit menggunakan tunggal-on. Ini tetap menjadi standar untuk kualitas halus sepatu hari ini. Sampai sekitar 1800, sepatu dibuat tanpa diferensiasi untuk kaki kiri atau kanan. Sepatu seperti sekarang disebut sebagai "lurus".  Hanya secara bertahap melakukan sepatu kaki-spesifik modern yang menjadi standar. Sejak pertengahan abad ke-20, kemajuan dalam karet, plastik, kain sintetis, dan perekat industri telah memungkinkan produsen untuk menciptakan sepatu yang menyimpang jauh dari teknik kerajinan tradisional. Kulit, yang telah menjadi bahan utama dalam gaya sebelumnya, tetap standar dalam sepatu mahal, tapi sepatu atletik sering memiliki kulit asli sedikit atau tidak ada. Sol, yang pernah susah payah dijahit tangan pada, sekarang lebih sering mesin dijahit atau hanya terpaku pada.

No comments:

Post a Comment